Dynamic Glitter Text Generator at TextSpace.net

Kamis, 02 April 2009

my FavOritE baNd

bHs inGGris i2 siMpEl and iZzy

Bagi sebagian orang, pelajaran bahasa Inggris nyaris sama horornya dengan matematika. Padahal bahasa ini adalah bahasa pengantar nomor satu dunia. Lalu bagaimana untuk mereka yang tidak menggeluti bidang bahasa tetapi paham betul kalau bahasa Inggris penting dan bisa menunjang karir mereka? Berikut sebuah tips mudah untuk belajar bahasa Inggris dengan sederhana.

  • Menceritakan Masa Lalu

Coba kita ambil satu contoh penggunaan bentuk waktu dalam Bahasa Inggris, atau biasa disebut Tenses.Katakan saja tadi malam anda menonton bioskop dengan teman-teman anda dan hari ini dikantor atau dikampus anda ingin menceritakan kembali betapa bagusnya film tersebut ke teman-teman yang lain. Kalau anda menceritakannya dalam Bahasa Indonesia tentu itu tidak akan terlalu sulit, keterangan-keterangan waktu seperti semalam atau tadi malam sudah cukup menerangkan kalau kejadian-kejadian tersebut sudah terjadi di waktu lampau.

Masalahnya adalah salah satu atau beberapa teman anda itu orang asing dan dia belum bisa berbahasa Indonesia. Disini anda ditantang untuk menceritakan kembali film tersebut dalam Bahasa Inggris. Sejatinya, anda tidak harus menceritakannya dalam Bahasa Inggris yang baik dan benar, tetapi paling tidak si pendengar asing tersebut tahu kalau kejadiannya sudah lampau. Lalu bagaimana caranya?

  • Kalimat Positif

Semua orang tahu konsepsi dasar penggunaan bentuk waktu lampau dalam bahasa Inggris, bahwa bentuk waktu ini digunakan untuk menjelaskan kejadian atau peristiwa yang berlangsung pada masa lampau. Atau dengan kata lain pada satu waktu tertentu di masa lalu, hal yang dibicarakan terjadi. Hal tersebut mulai dan berakhir di waktu lampau. Bahkan satu detik yang lalu merupakan waktu lampau.

Dalam bahasa Inggris salah satu penentu utama sebuah kalimat dalam bentuk lampau akan terlihat dari kata kerjanya atau Verb. Kata kerja tersebut harus dalam bentuk kata kerja II, verb II. Penentu lainnya adalah penggunaan keterangan waktu yang menunjukkan hal tersebut terjadi di waktu lampau, seperti yesterday, yesterday morning, yesterday afternoon, last week, last year, last month, last spring, last winter, a few minutes ago, two years ago, five minutes ago, three days ago, one year ago, dan lain-lain.

Lalu bagaimana dengan struktur kalimatnya? Untuk kalimat positif, strukturnya adalah:

Subject + Verb II + Object

Setelah Object bisa ditambahkan keterangan waktu untuk melengkapi, seperti contoh:

I watched movie last night.

Dari contoh diatas bisa dilihat I sebagai Subject, watched sebagai Verb II, movie sebagai Object dan last night sebagai keterangan waktu atau Adverb of time.

Contoh lainnya adalah:
I was sad last night.

Dari contoh diatas tidak ada kata kerja II kita temukan. Dalam kalimat seperti ini, jika tidak menggunakan kata kerja, kita menggunakan was atau were, bagaimana was digunakan dan bagaimana were digunakan tergantung pada Subjectnya. Was digunakan apabila subjektnya I, He, She dan It. Sedangkan were digunakan apabila subjetnya You, We dan They, seperti contoh-contoh berikut:

They were there last Tuesday.
She was late last Tuesday.

  • Kalimat Negatif

Kemudian bagaimana kalau anda ingin mengatakan hal atau sesuatu yang bersifat negatif? Coba lihat contoh-contoh berikut:

He didn’t go to the movie last night.
I didn’t sleep well last night.

Dari kedua contoh diatas kita dapati penggunaan kata kerja tidak seperti yang dijelaskan sebelumnya, bahwa untuk menjelaskan waktu lampau kata kerjanya harus dalam bentuk II, tetapi yang ada pada kalimat diatas kata kerja go tidak berubah menjadi went dan kata kerja sleep tidak berubah menjadi slept.

Hal ini dikarenakan untuk menjelaskan kalimat negatif dalam waktu lampau sudah digunakan did + not, maka kata kerjanya tetap dalam bentuk I, Verb I. Maka struktur kalimatnya sebagai berikut:

Subject + didn’t + Verb I + Object
Contoh-contoh lainnya seperti:

They didn’t come yesterday.
We didn’t see action movie last night.

Lalu bagaimana dengan kalimat-kalimat yang tidak menggunakan kata kerja? Misalkan, seperti contoh yang sudah ada diatas:

I was sad last night.
They were there last Tuesday.

Kedua kalimat tersebut dalam bentuk positif, untuk merubahnya menjadi negatif kita hanya perlu menambahkan not setelah was atau were:

I wasn’t sad last night.
They weren’t there last Tuesday.

Penggunaan was + not biasa disingkat menjadi wasn’t, sama halnya untuk were + not menjadi weren’t. Dengan demikian, struktur untuk kalimat negatif yang tidak menggunakan kata kerja sebagai berikut:

Subject + was not / were not + …

  • Kalimat Tanya

Kemudian bagaimana untuk kalimat tanya? Contohnya:

Did you see Alex yesterday?

Contoh diatas merupakan kalimat negatif yang sederhana, dengan struktur bisa dituliskan:

Did + Subject + Verb I + Object

Bentuk kalimat diatas akan membutuhkan jawaban Ya atau Tidak, seperti contoh-contoh berikut:

Did he go to the bus station?
Did Harry work late last night?

Kemudian ada bentuk kalimat yang membutuhkan jawaban informasi akan sesuatu hal, seperti:

What did you do last night?
Where did you watch the movie?

Kedua kalimat tanya diatas membutuhkan jawaban yang menjelaskan sesuatu hal kepada penanyanya, hal ini ditunjukkan dengan penggunaan kata tanya atau wh-question / question word, seperti: What, Where, When, Why, Who dan How, yang kemudian diikuti dengan did:

What/Where/When/Why/Who/How + did + Subject + Verb I + Object
Contoh lainnya:

Who did you drive home?
When did she arrive?
How much money did you spend last night?

Lalu bagaimana jika tidak menggunakan did melainkan kata tanya saja? Jawabannya adalah kata kerjanya berubah menjadi bentuk II, verb II, seperti contoh:

Who told you that?
What woke you up last night?

Who cried last night?

Ketiga kalimat diatas tidak ada yang menggunakan did, maka kata kerja mereka dalam bentuk II; tell berubah menjadi told, wake berubah menjadi woke dan cry berubah menjadi cried. Strukturnya sebagai berikut:

What/Where/When/Why/Who/How + Verb II + …

Bentuk kalimat berikutnya adalah dengan menggunakan was atau were, contohnya:

Was I there yesterday?
Was he busy last night?

Kalimat-kalimat diatas tidak terdapat kata kerja didalamnya, maka was atau were digunakan. Maka strukturnya:
Was / Were + Subject + …

Bagian terakhir dari bentuk kalimat masa lampau ini adalah penggunaan was atau were bersama-sama dengan kata tanya, strukturnya sebagai berikut:

What/Where/When/Why/Who/How + was / were + Subject + …
Contohnya:

Where were you last night?
Who was in the park?

  • Kata Kerja Beraturan vs. Kata Kerja Tidak Beraturan

Kata kerja beraturan atau biasa disebut Regular Verb adalah kata kerja dalam bahasa Inggris yang pembentukkan lampaunya tinggal ditambahkan akhiran –ed, seperti: help menjadi helped, play menjadi played, erase menjadi erased dan lain-lain.

Sedangkan kata kerja tidak beraturan atau Irregular Verb adalah kata kerja dalam bahasa Inggris yang pembentukkan lampaunya tidak bisa ditambahkan akhiran –ed, melainkan kata tersebut berubah, seperti: come menjadi came, eat menjadi ate, sit menjadi sat dan lain-lain.

Diharapkan sekarang anda mau mencoba menceritakan betapa bagusnya film tadi malam dalam bahasa Inggris, tidak perlu dengan bahasa Inggris yang sempurna, tetapi setidaknya pendengar anda mengerti kalau cerita tersebut sudah lewat, maka anda sudah menerapkan Simple Past Tense dalam percakapan anda, salah satu tata bahasa, Grammar, dalam bahasa Inggris.

Why were they so sad last night?
How was Diana yesterday?
Were they here last Tuesday?
Were you absent last Monday?
Did you buy Popcorn?
Diana didn’t cry about the story.
We were at home.
It was cloudy yesterday afternoon.

mY idOL

aSal MulA bHs. inGGriS

Bahasa Inggris
Dituturkan di: Britania, AS, Kanada, Australia dan lainnya
Wilayah: Kebanyakan Eropa Barat, Amerika Utara dan Australasia
Jumlah penutur: Penutur asli: 402 juta

Sebagai bahasa kedua: sekitar 600 juta

Urutan ke: 3
Klasifikasi rumpun bahasa: Indo-Eropa

Jermanik
Barat
Inggris

Status resmi
Bahasa resmi di: lihat di bawah
Diatur oleh: tidak ada
Kode bahasa
ISO 639-1 en
ISO 639-2 eng
SIL ENG
Lihat pula: Bahasa - Daftar bahasa

Bahasa Inggris adalah bahasa Jermanik Barat, yang berasal dari Inggris. Bahasa ini merupakan kombinasi antara beberapa bahasa lokal yang dipakai oleh orang-orang Norwegia, Denmark, Saxon dan Anglo dari abad ke-6 sampai 10. Lalu pada tahun 1066 dengan ditaklukkan Inggris oleh William the Conqueror, sang penakluk dari Normandia, Perancis Utara, maka bahasa Inggris dengan sangat intensif mulai dipengaruhi bahasa Latin dan bahasa Perancis. Dari seluruh kosakata bahasa Inggris modern, diperkirakan ±50% berasal dari bahasa Perancis dan Latin.

Sejarah bahasa Inggris

Perkembangan bahasa Inggris biasa dibagi menjadi tiga masa:

  • Bahasa Inggris Kuno atau bahasa Anglo-Saxon, 700 – 1066
  • Bahasa Inggris Tengahan, antara 1066 – 1500
  • Bahasa Inggris Baru, mulai dari abad ke 16

Bahasa–bahasa kerabat

Bahasa Inggris tergolong rumpun bahasa Jermanik, dan terutama dari cabang Jermanik Barat. Kerabat terdekatnya adalah bahasa Friesland. Selain itu bahasa Belanda (termasuk pula bahasa-bahasa Jerman hilir lainnya) juga masih dekat. Bahasa Jerman (Bahasa Jerman hulu) agak lebih jauh lagi.

Tetapi dari semua bahasa Jermanik, bahasa Inggris adalah bahasa yang paling lain secara tatabahasa dan kosakata. Kosakata bahasa Inggris banyak dipengaruhi oleh bahasa Perancis, yang masuk melalui penaklukan bangsa Norman dan belakangan melalui penggunaan bahasa Perancis sebagai bahasa resmi selama beberapa abad di lingkungan pemerintahan.

Status bahasa

Bahasa Inggris adalah bahasa pertama di Amerika Serikat, Antigua dan Barbuda, Australia, Bahama, Barbados, Bermuda, Britania Raya, Guyana, Jamaika, Saint Kitts dan Nevis, Selandia Baru dan Trinidad dan Tobago.

Selain itu bahasa Inggris juga salah satu bahasa resmi di berbagai negara, seperti di Afrika Selatan, Belize, Filipina, Hong Kong, Irlandia, Kanada,Nigeria, Singapura dan lainnya.

Di dunia bahasa Inggris merupakan bahasa kedua pertama yang dipelajari. Bahasa Inggris bisa menyebar karena pengaruh politik dan imperialisme Inggris dan selanjutnya Britania Raya di dunia. Salah satu pepatah Inggris zaman dahulu mengenai kerajaan Inggris yang disebut Imperium Britania (British Empire) adalah tempat di mana “Matahari tidak pernah terbenam” (“where the sun never sets”).